Mengisi Waktu Luangku :)

BBM, NAIK ...... ?

 TANGGAPAN KENAIKAN BBM 2014
Oleh : YANNIS DWI POERDIANTO

Kenaikan harga BBM bersubsidi mau tidak mau akhirnya datang juga di tahun ini. Reaksi timbul terhadap kepastian kenaikan BBM ini, ada yang pro maupun kontra. Yang pro tentunya pemerintah yang juga didukung oleh partai Koalisi pemerintah (selain PKS). Disamping mereka, sebenarnya terdapat banyak masyarakat yang sudah Pasrah terhadap Kenaikan BBM tahun ini Mereka ini tidak ikut demo, pasrah, harga BBM tidak naik syukur, kalau BBM naik monggo kerso.
Mereka juga sebenarnya berharap harga BBM tetap, karena dengan kenaikan BBM akan mengakibatkan tambahan pengeluaran mereka sehari-hari, tetapi tetap menerima. Kenaikan BBM mungkin saja membuat masyarakat Indonesia semakin tercekik khususnya dikalangan menengah kebawah. Bahan Bakar Minyak yang dulu harganya bersahabat dengan kantong para masyarakat kalangan menengah kebawah, sekarang semakin melancong harganya hingga mencapai angka Rp. 8.500,-. BBM yang menjadi penunjang tulang punggung kehidupan mereka seakan-akan sulit untuk dicari karena kurangnnya modal.
Partai Gerindra lewat Wakil Ketua Dewan Pembina Hashim Djoyohadikusumo mengatakan: mereka mendukung kenaikan BBM bersubsidi karena subsidinya sudah terlalu besar, akan tetapi MENOLAK rencana BLSM( Bantuan Langsung Sementara Masyarakat) karena bermuatan Politik. "Kita menolak BLSM karena terlalu kental muatan politik. Ini yang mendorong kami menolak. Politis karena sekarang ini dekat dengan pemilihan legislatif dan presiden. Ini rawan dimanfaatkan.”
Dan selanjutnya kenaikan BBM ini merupakan kewenangan pemerintah. Tapi pemerintah wajib jelaskan kepada rakyat mengapa harga BBM dinaikkan. Selain itu, pemerintah harus jelaskan juga kebijakan kompensasi bagi golongan tidak mampu serta dari mana dana itu diambil. Pemerintah juga harus jelaskan bagaimana cara menentukan rumah tangga-rumah tangga yang berhak terima dana kompensasi itu. (POER3001)

SEDERET SEJARAH

ITU RANGKAIAN GAMABAR YANG TELAH MENJADI SEJARAH DALAM KEHIDUPAN KAMI, TELAH MENJADI CERITA DALAM OTAK KAMI, MENJADI KENANGAN YANG PENUH KESAN . . . . BERSAMA DRUMCROPS "GEMA PERWIRA SUMUDRA BATCH 50" PIP SEMARANG . . .
MUNGKIN MASIH AKAN BANYAK CERITA YANG AKAN TERUKIR DALAM SEJARAH KEHIDUPAN INI :)

BUMI, AKU INGIN BERCERITA

Bumi, aku ingin cerita. Tetapi jangan sampai langit tahu. Ini rahasia kita berdua. Perrjalanan hidup 18 tahun bukanlah waktu yang singkat. Benar demikian wahai bumi? Aku pun merasakan hal yang sama. Perjalanan, dekade, fase, langkah-langkah yang berawal kecil namun terus tersusun. Sampai pada suatu titik, aku merasa harus kembali bertanya: apa tujuanku? Terkadang, saat aku membuka telapak tanganku, melihat garis-garis takdir yang tergaris di dalamnya, aku cuma menemukan alpa. Aku bukan peramal, tentu! Aku tidak tahu bagaimana garis tangan mampu ditakwilkan sebagai suatu perjalanan kehidupan. Namun bumi, aku tetap bertanya saat aku membuka telapak tangan itu. Aku bertanya: atas dasar apa aku tercipta. Bumi. Jangan sampaikan ini kepada langit. Aku tidak ingin mereka yang berada di atas kita menjadi murka. Bahwa, seseorang yang telah turun mencoba bertanya atas dasar apa dia diturunkan. Aku tidak ingin langit sampai tahu dengan semua pertanyaanku. Aku melihat jawaban bumi. Aku melihatnya. Aku melihat jawaban yang tertoreh di dalam kitab-kitab agama. Atau, jawaban yang coba dijabarkan oleh lisan-lisan dari apa yang ada di dalam kepala manusia. Aku lihat, mereka menjawab tanyaku tentang mengapa aku harus sampai turun, mengapa aku harus ada. Bumi, jika boleh aku meminta, aku ingin hadir dalam ketiadaan. Tidak terikat, tidak terjalin, tidak hadir, hanya melihat. Perjalan memilah itu bukan sesuatu hal yang gampang. Semakin engkau membuat ikatan baru, semakin engkau akan terikat. Seperti pasir hidup, dia menelan segala sesuatu. Aku pun sama. Tertelan. Pelan. Dalam-dalam. Bumi. Aku merasa semakin menjadi budak. Langit memberikan aku raga. Mereka memasukkan nyawa. Lantas mereka ikatkan pula jiwaku di dalamnya. Dan engkau tahu bumi, mereka juga meletakkan napsu di dalam ragaku ini. Napsu yang begitu besar. Hadir cuma untuk memperbudakku. Napsu yang didatangkan untuk mengikatku di dalam dunia kebendaan. Sayangnya, aku tidak seperti mereka yang telah punya sayap untuk terbang. Aku tak kuat untuk memberontak. Bumi, aku sekarat. Aku hampir mati. Aku kesakitan. Apakah engkau melihat seperti apa yang aku lihat? Seluruh ragaku kini dipenuhi oleh lumpur. Hitam. Lekat. Lengket. Mengakar ke dalam dasarmu. Aku merasa seperti serangga yang terjebak di dalam sarang laba-laba. Semakin aku menggeliat, semakin pula aku terikat. Aku harus bagaimana, Bumi? Aku harus bagaimana! Atau menurutmu, aku ikut saja apa yang dunia katakan. Aku biarkan saja diriku ditelan oleh lumpur kehidupan. Membiarkan laba-laba yang memakan jiwaku semakin mendekat. Aku pernah lihat. Serangga yang semakin menggeliat, dia akan semakin terjerat. Mereka yang berontak dalam pasir hidup, akan semakin tertelan. Mereka yang tenang, ikut hanyut, malah selamat. Apakah memang harus demikian skenarionya? Aku ikut arus, biarkan diriku terombang-ambing tidak melawan arus. Membiarkan diriku pelan tergerogoti oleh hitamnya dunia, sambil menunggu: kelak dari seekor ulat akan lahir kupu-kupu. Hanya diri kita sendiri yang dapat mengartikan semua kehidupan yang kita jalani :)

LIKA-LIKU METODE PENGAJARAN SEKOLAH RSBI

Di era yang berkembang ini, kita semakin dipusingkan dengan kemajuan sistem pembelajaran di dunia pendidikan Indonesia. Seakan-akan metode pembelajaran ini menjadikan semrawutnya tata kelola pendidikan. Salah satu contoh sistem tersebut ialah Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional "RSBI" (sekolah yang diangankan menjadi sekolah Internasional). Metode pengajaran pada sekolah ini menggunakan bahasa yang sudah Internasional pula yaitu Bahasa Inggris didalam setiap prooses pembelajaran. Hal positif tersebut dapat menjadikan geberasi Indonesia yang Hebat dalam berbahasa Internasional. Dengan demikian generasi muda Indonesia dapat bersaing dengan negara-negara lainnya di segala bidang. Dan ikut serta memajukan kesejahteraan bangsa melalui pendidikan yang berkualitas. Terkadang hal positif ini dibuat menjadi rusak akan rendahnya kemauan Sumber Daya Mmanusia untuk diajak maju dengan sistem yang Internasional. Proses yang rumit untuk menyampaikan materi kepada nak asuh sangatlah disayangkan. Karena dapat menghambat penerimaan materi ajara oleh peserta didik. Bahasa yang berberda dengan bahasa ibu kita itulah yanng menjadi hal terpenting dalam terhambatnya proses penyampaian matari didalam kelas. Ddisinilah mulai nampak hal-hal yang mengganjal berkembngnya pemhamanBahasa Indonesia yang baik dan benar dikalangan generasi muda berpendidikan. Selain itu di khawatirkan Bahasa Indonesia yang baku akan ternodai oleh bahasa-bahasa asing yang dapat merusak keindahan Bahasa Indonesia. Oleh sebab itu, maka diperlukan penggunaan Bahasa Indonesia didalam pengajaran siswa dikalangan sekoalh RSBI. Hal itu membantu terjaganya Bahasa Indonesia agar menjadi Bhasa Internasional pula. Dantidak begitu saja, kita dapat menambahkan bahasa Internasional disela-sela proses pengajaran atau penyampaian disaat menyampaikan materi. Agar peserta didik dapat maju dan mengerti tentang materi yang disampaikan oleh pengajar. Serta dapat bersaing dengan negar lain di Lingkungan Internasional. Semoaga Sumber Daya Manusia Indonesia sadar akan pentingnya Bahasa Internasiona :)

KETIKA DISINI AKU JADI ......

Perjalan ini memang menyesak dada. Tak tau harus bagaimana aku menutupi semua kisah ini. Semua sudah terlanjur terjadi dan telah sebagian perjalanan telah aku lalui. Mau tak mau ini harus aku jalani (walaupun terpaksa :) hahahaha ! tak tau entah apa yang telah merasuki jiwa ini, tibatiba banyak perubahan bagaikan POWERRANGER, huuuu aku harus bisa melewati rintangan dalam Kisah ini, aku tak tahu apa yang ada, aku tak mengerti apa itu, aku merasakan keanehan kisah hidupku di masa mudaku :)

Siapa yang Melihat